Menjadi Blogger Profesional dengan Samsung Galaxy C9 Pro

 

Halo Mbak Ira,

Perkenalkan saya Dita dari Five Star Managament. Selamat ya, Mbak Ira terpilih menjadi salah satu professional blogger yang mendapat undangan menghadiri International for Social Media and Literary Meetings, yang berlangsung di Bangkok, 12-17 Desember 2017 mendatang. Mbak Ira bersama 4 professional blogger lainnya akan mewakili Indonesia dalam pertemuan tersebut. 

Sebagai salah satu brand sponsor, kami akan memfasilitasi akomodasi selama pertemuan berlangsung serta mengganti seluruh biaya transportasi yang ditimbulkan.  Untuk keperluan administrasi kami tunggu konfirmasi dari Mbak Ira apakah bersedia mengikuti seluruh rangkaian event. (Schedule, SPK, dan ittenerary terlampir).

Best regard,

Dita Prananingrum

Head PR of Five Star Management

 

***

 

Bayangkan bila pesan elektronik seperti ini mampir di gawai teman-teman. Masuk di pagi hari saat sedang bersantai menyeduh secangkir teh atau kopi. Ditambah pula pagi itu matahari bersinar lembut. Burung-burung berkicau mengiringi hari. Pasti rasanya sesuatu banget bukan?

Saya sendiri tak bisa membayangkan bila surat itu benar-benar ada. Ditujukan langsung atas nama pribadi. Halo Mbak Ira. Dam!

Mungkin saya akan melompat-lompat kegirangan seperti dua tahun lalu saat pertama kali menang lomba blog. Bisa jadi saya akan berteriak kencang sampai seisi rumah mendelik dan mengerubungi. Atau mungkin saja akan terduduk lemas penuh rasa tak percaya. 🙂

Saya memang sudah beberapa kali bepergian ke luar negeri. Gratis pula, tapi itu dulu, untuk urusan kantor. Bisa ke luar negeri sebagai blogger dan mewakili negara, pasti rasanya akan jauh berbeda. Yang membuat surel itu makin istimewa karena sebutan professional blogger yang disematkan oleh pengundang.

Menjadi blogger professional tentu saja tak semata soal panggilan. Bukan pula tentang penghargaan, tetapi tentang dedikasi.  Sudah lama saya bertekad bisa mewujudkannya. Menurut saya, menjadi blogger professional artinya bisa menjadi blogger yang all out dalam menghasilkan karya. Tak setengah-setengah.

 

 

Seperti halnya seorang juru foto. Ia bisa disebut fotographer professional apabila bisa menghasilkan karya dengan kualitas tinggi. Hasil jepretannya dipertimbangkan dengan matang dan bisa dipertanggungjawabkan.  Blogger professional pun juga begitu.

Bila dulu seorang blogger hanya dituntut bisa menulis sekarang seiring perkembangan teknologi blogger pun juga harus bisa menjadi good influencer. Harus bisa menghasilkan karya tulis yang dilengkapi gambar bagus. Harus bisa menyiapkan video. Sederhananya seorang blogger professional harus multitalent; bisa menulis, memotret, dan membuat video dengan apik.

 

Bagaimana Mbak Ira, apakah bersedia?

Dug… Kembali hati berdesir. Bayangan suara seorang perempuan bernama Dita yang menagih jawaban merasuk pikiran. Segera saya teguk teh manis panas yang masih tersisa di gelas. Ingatan langsung melayang pada beberapa event dan undangan blogger yang selama ini sudah saya datangi.

Bila diingat kembali, setiap kali datang event, saya memang sudah melakukan beberapa hal; live twit, instagram, dan facebook update. Merekam beberapa momen untuk diabadikan menjadi video blog. Paling tidak saya sudah berusaha yang terbaik. Syukur-syukur bisa menghasilkan karya layaknya seorang profesional.

Perangkat Samsung Galaxy Note 3 yang saya pakai sejak dua tahun terakhir, sudah banyak membantu dalam mengabadikan berbagai momen. Apalagi selama ini saya terbiasa kerja praktis. Meski punya kamera mirrorless, tetap saja kalau mengabadikan gambar di suatu acara saya lebih senang menggunakan kamera handphone saja. Bisa sekalian ngetik, mencatat beberapa info penting dan live medsos juga.

Namun, seiring perkembangan teknologi, tuntutan dan kewajiban seorang blogger saat menghadiri event pun makin besar. Gambar mati saja tak lagi cukup. Sekarang pengundang butuh report live berupa gambar bergerak seperti live di instagram story dan facebook.

 

 

 

 

Agar bisa menghasilkan gambar dan video bagus dibutuhkan perangkat yang lebih mumpuni. Apalagi, beberapa event seperti peluncuran produk seringkali digelar indoor dan dengan pencahayaan minim. Bayangkan saja bagaimana sulitnya harus live report dalam cahaya yang kurang dengan mengandalkan gadget. Dalam situasi inilah butuh kamera handphone yang memiliki resolusi lebih besar.

Kebutuhan untuk report live di akun medsos, sekaligus mencatat semua peristiwa juga menuntut gadget yang punya kapasitas baterai dan memori besar. Pernah suatu kali, karena kebanyakan mengambil video dan lupa memindahkan beberapa file sebelum acara dimulai, memori smartphone pun penuh ketika acara masih berlangsung. Akhirnya terpaksa menghapus beberapa file gambar dan video lama.

Pernah pula kejadian saat sedang liputan event, baterai handphone low karena lupa mencharge sebelum acara. Saat itu saya tak mematikan fitur lokasi dan tak menyalakan mode hemat daya sehingga baterai menjadi cepat habis. Lebih naas lagi karena saat itu tak membawa power bank. Saya terpaksa  buru-buru mencari colokan sehingga harus kehilangan beberapa momen.

Bila ingat situasi itu, saya jadi yakin barangkali inilah waktunya untuk upgrade. Waktu bergulir, zaman berubah. Perkembangan teknologi melesat cepat. Its time to upgrade, time to the New One!

 

“Tuntutan membuat saya harus berorientasi pada hasil. Hanya smartphone dengan resolusi kamera tinggi, kapasitas baterai dan memory besarlah yang bisa membantu mewujudkannya.”

 

Saya memang butuh upgrade. Dan untuk urusan smartphone, saya tak mau pindah ke lain hati. Sejak lama keluarga kami percaya pada brand Samsung. Beberapa kali saya dan suami upgrade handphone tetap saja pilihan jatuh pada gadget produksi Korea ini.

Kualitas produk Samsung sudah teruji. Layanan purna jualnya juga oke. Bila butuh perbaikan, tak sulit menemukan pusat service Samsung resmi di kota besar seluruh Indonesia. Bila mau upgrade, Samsung Store juga mudah ditemukan. Bahkan bila sedang beruntung, bisa mendapatkan promo tukar tambah  di Samsung Store.

Demi mewujudkan mimpi menjadi profesional blogger, saya pun bertanya pada si Mbah. Bukan mbah urip atau Mbah Tarso ya, tetapi si Mbah Google. Karena mau menjadi makin profesional,  saya pun mencari dengan kata kunci Samsung Pro. Dan temans tahu apa jawaban si Mbah?

Si Mbah merekomendasikan gadget Samsung Galaxy C9 Pro. Penasaran, saya langsung stalking. Mengumpulkan segala informasi tentang Samsung Galaxy C9 Pro ini lewat situs resmi Samsung. Dan hasilnya membuat saya yakin memang gadget inilah yang saya butuhkan untuk menjadi profesional blogger.

Coba saja lihat video berikut. Saya rasa temans juga akan setuju, bahwa Samsung Galaxy C9 Pro memang cocok  mewujudkan tekad menjadi profesional blogger.

 

Video Samsung Galaxy C9 Pro.

 

Yess… Mempelajari lebih jauh mengenai Samsung Galaxy C9 Pro membuat saya yakin, inilah gadget masa depan. Setidaknya ada 4 keunggulan Samsung Galaxy C9 Pro yang bakal menunjang aktivitas saya menjadi profesional blogger.

 

Pro Kamera

Ini keunggulan utama yang membuat Samsung Galaxy C9 Pro  cocok untuk saya. Dengan resolusi kamera belakang dan kamera depan 16 MP, saya bisa menghasilkan gambar yang jauh lebih jernih. Apalagi kamera pada Samsung Galaxy C9 Pro juga dilengkapi dengan auto focus.

Auto focus akan membantu saya bila berada dalam situasi crowded. Bayangkan bila suatu ketika saya harus liputan di tengah keramaian dan harus berdesak-desakan untuk mencari posisi pas. Dengan auto fokus saya akan terbantu mendapatkan gambar bagus.

Saya juga tak perlu khawatir dan ragu  mengambil gambar dan video saat menghadiri acara dengan ruangan minim cahaya. Begitu pula untuk selfie. Kamera depan 16 MP dengan bukaan diafragma F/1.9 akan sangat membantu. Selain itu juga ada berbagai fitur untuk pengeditan dan pengambilan gambar yang terintegrasi.

 

Pro Memory

Punya banyak aktivitas dalam sekali waktu, live twit, live facebook, jepret sana-sini sembari mengetik pernyataan narasumber tak perlu terganggu karena memory yang mendadak habis. Samsung Galaxy C9 Pro menyediakan memory RAM 6 GB dengan kapasitas penyimpanan 64 GB.

Hmm, inilah yang saya butuhkan. Jadi tak perlu khawatir mengambil sebanyak mungkin gambar dan video yang biasanya menghabiskan banyak slot memory. Apalagi, saya juga bisa menambahkan ruang penyimpanan dengan microSD hingga 256 GB.

 

 

Pro Baterai

Lupakan kejadian baterai ngedrop saat acara. Lupakan ketakutan harus kehilangan momen saat liputan. Baterai pada Samsung Galaxy C9 Pro tersedia hingga 4.000 mAh dengan fitur penghemat baterai. Ada ultra Power Saving yang dapat memperpanjang waktu pakai.

 

Pro Display

Punya gadget mumpuni dengan spesifikasi canggih tak akan sempurna tanpa display yang istimewa. Urusan visual, Samsung Galaxy C9 Pro dilengkapi layar FHD Super AMOLED 6“. Terdapat kombinasi reporduksi warna natural yang akurat dan memiliki contrast ratio 100.000:1  sehingga warna menjadi lebih kaya dan detail seperti aslinya.

 

Well. Inilah dia jawabannya. Dan ini baru beberapa keunggulan Samsung Galaxy C9 Pro yang bakal membantu saya mewujudkan tekad menjadi blogger profesional. Banyak lagi keunggulan lain yang bisa dilihat di situs Samsung.com.

 

Halo Mbak Ira, apa kabarnya. Ditunggu jawabannya segera ya?

Ah iya. Kembali suara perempuan bernama Dita merasuk pikiran. Saya hampir lupa menyiapkan jawaban. Bedanya, sekarang saya sudah menemukan pilihan. Saya tak akan ragu menjawab bila tawaran tersebut benar-benar mampir ke alamat surel. Dan keyakinan saya semakin bertambah setelah melihat langsung perangkat Samsung Galaxy C9 Pro ini.

Pekan lalu, saat sedang bersantai dan menghabiskan libur akhir pekan, saya dan keluarga jalan-jalan ke Paragon Mall yang letaknya tak jauh dari kawasan Simpang Lima Semarang. Menghabiskan rasa penasaran, saya pun mampir ke Samsung Galaxy Store yang ada di sana.

Dan yap. Bisa ditebak. Setelah melihat langsung devicenya, saya yakin 100 persen, inilah handphone yang tepat. Smartphone dengan fitur pro yang akan menghadirkan karya yang lebih pro pula.

Bila tak percaya, coba saja bandingkan kedua gambar yang saya ambil ini. Satu menggunakan Samsung Galaxy Note 3 yang sekarang saya pakai, dan satu lagi menggunakan Samsung Galaxy C9 Pro. Mana yang lebih jernih, lebih cling, lebih pas untuk selfie? Jawabannya sudah jelas. Ya pastinya Samsung Galaxy C9 Pro.

 

 

 

Desain Samsung Galaxy C9 Pro ini juga enak dilihat mata. Layarnya 6 inch dengan desain ergonomis. Ukurannya tipis, 162.9 x 80.7 x 6.9 dengan berat 188 gram membuat makin nyaman digenggam.

Ditambah lagi perangkat ini bisa tersambung langsung dengan Samsung Gear. Jadi bila capek dan stress setelah liputan, atau saat bersantai selama perjalanan saya bisa menghabiskan waktu dengan bermain game.

At last, saya akhirnya bisa bernafas lega. Bila email berisi tawaran kerjasama dan undangan sebagai profesional blogger untuk menghadiri International for Social Media and Literary Meetings itu benar-benar datang, saya tak akan ragu lagi menjawabnya. 🙂

 

Dear Mba Dita,

Terima kasih atas kesempatan dan kepercayaan yang diberikan kepada saya sebagai profesional blogger. Dengan senang hati saya menyatakan bersedia untuk menghadiri International for Social Media and Literary Meetings, dan mengikuti seluruh rangkaian acara.

Melalui email ini saya juga menyatakan berkomitmen melakukan liputan  dan live report selama acara, serta menyiapkan tulisan dan video blog seperti disampaikan dalam kesepakatan. Saya berkomitmen menghasilkan karya terbaik selayaknya seorang blogger profesional karena saya sudah menemukan perangkat yang tepat. Samsung Galaxy C9 Pro, Be The Pro In You.

Salam hangat,

Ira Guslina