Ini Perlengkapan Bayi yang Sering Dibeli tapi Jarang Dipakai
Kehadiran bayi baru di rumah selalu membawa kebahagiaan untuk keluarga.
***
Mempersiapkan kelahiran si kecil biasanya selalu diikuti dengan perasaan suka cita dari seluruh anggota keluarga. Terutama bagi calon papa dan mama. Saking bersemangat dan senangnya, menjelang kelahiran calon buah hati, orang tua biasanya mulai sibuk menyiapkan berbagai keperluan.
Selain persiapan untuk si ibu ketika proses lahiran, persiapan buat si kecil biasanya sudah dilakukan sejak si kecil masih dalam kandungan. Salah satunya mempersiapkan perlengkapan dan pakaian bayi setelah lahir nanti.
Mempersiapkan perlengkapan bayi ini ternyata susah-susah gampang. Terutama untuk calon orang tua yang menunggu kelahiran anak pertama. Biasanya, karena belum punya pengalaman, orang tua susah memutuskan mana perlengkapan yang benar-benar diperlukan, dan mana perlengkapan yang sebenarnya sudah jarang dipakai.
Di antara sekian banyak banyak perlengkapan utuk bayi baru lahir, beberapa di antaranya sekarang sudah mengalami penurunan fungsi. Bahkan ada beberapa perlengkapan yang dulunya sangat ngehits dan jadi perlengkapan utama, sekarang sudah jarang bahkan tak pernah dipakai lagi. Hal ini karena meningkatkan pengetahuan dan perubahan zaman.
Seringnya karena kurang pengetahuan, dan hanya berdasar rekomendasi dari keluarga apalagi orang tua, banyak calon keluarga muda yang masih membeli perlengkapan yang sekarang sudah digunakan. Bahkan tak jarang banyak yang membeli dalam jumlah besar karena perkiraan penggunaan yang berlebihan. Misalnya gurita dan popok bayi.
Biasanya calon orang tua yang belum berpengalaman bisa membeli selusin bahkan lebih gurita dan popok kain untuk keperluan si kecil. Ada juga bedong yang dulu sangat penting namun sekarang sudah mulai digantikan dengan pakaian bayi.
Sekarang, bayi hanya dibedong sampai tali pusarnya lepas. Karena itu, bagi calon orang tua, berikut referensi beberapa perlangkapan bayi yang dulunya pernah ngehits dan selalu dibeli namun sekarang sudah jarang dipakai.
-
Gurita bayi
Dulu, setiap bayi baru lahir orang tua akan meminta anak mereka memasangkan gurita pada bayi yang baru lahir. Alasannya macam-macam. Salah satunya agar bayi tidak kedinginan. Padahal sekarang, berdasarkan sejumlah penelitian, dokter anak tak lagi menyarankan penggunaan gurita.
Dokter Marissa Tania S. Pudjiadi, Sp.A dari RS Premier Jatinegara misalnya mengatakan bahwa pemakaian gurita justru bisa membahayakan si kecil karena penggunaannya yang dibebat dan dililit pada bayi.
“Bayi yang baru lahir belum bisa langsung bernapas dengan paru-paru. Mereka masih menggunakan napas perut. Penggunaan gurita bisa menghalangi nafas perut pada bayi.”
Sejak adanya himbauan untuk tidak menggunakan gurita ini, maka sekarang bayi baru lahir dibiarkan tanpa gurita. Karena itu calon orang tua tak perlu lagi membeli banyak gurita apalagi sampai berlusin-lusin untuk persiapan bayi baru lahir.
-
Bedong
Sama halnya dengan gurita, penggunaan bedong juga tak lagi dianjurkan. Kalaupun tetap dipakai penggunaannya tak lagi serutin dulu. Biasanya bedong hanya dipakai hingga tali pusar bayi lepas.
Setelah itu bayi dipakaikan pakaian biasa, celana dan baju. Bahkan beberapa rumah sakit langsung memakaikan pakaian tanpa bedong sejak bayi baru lahir. Penggunaan bedong diyakini bisa menghambat tumbuh kembang bayi. Apalagi bila dipakaikan dengan ketat sehingga membuat bayi sulit bergerak.
Ssstt, biasanya alasan para orang tua zaman dulu membebat bayi dengan erat menggunakan bedong untuk meluruskan kakinya. Padahal sebenarnya adalah hal wajar bila kaki bayi belum lurus karena memang perkembangannya begitu. Jadi memaksa kaki bayi lurus adalah tindakan yang tidak tepat.
Nah biasanya, orang tua baru dan banyak mendapat rekomendasi dari senior dan orang tua akan membeli banyak bedong untuk persiapan lahiran.
Saya dulu juga mengalami ketika lahiran anak pertama. Eee, ternyata karena rumah sakit yang kami pilih tak merekomendasikan penggunaan bedong malah bedong yang sudah kadung terbeli tak terpakai maksimal. Padahal saat itu sampai beli bedong 1 lusin. Hihi…
-
Sarung tangan
“Aduh, anaknya dipakaikan sarung tangan dong. Kasian nanti mukanya luka kena kuku.”
Nah ini dia satu lagi. Sering kali bayi baru lahir dipasangkan sarung tangan sepanjang hari untuk menghindari bayi terluka karena kukunya yang panjang. Alasan lain untuk menghindari dingin.
Menurut salah seorang dokter anak saat saya mengikuti seminar mengenai tumbuh kembang anak, penggunaan sarung tangan pada bayi secara berlebihan atau sepanjang hari bisa mengganggu pertumbuhan dan sensitivitas sensorik pada bayi.
Bayi yang selalu dipakaikan sarung tangan akan terlambat memahami kontur. Bayi tidak bisa merasakan sensasi benda yang dipegangnya.
Bila harus menggunakan sarung tangan karena alasan cuaca, tak ada salahnya menggunakan bahan yang tipis. Karena penggunaan yang makin dibatasi, calon orang tua tak perlu repot menyiapkan berbagai macam sarung tangan.
Cukup dua atau tiga saja. Hihii, ayo ngaku siapa yang biasa mengkoleksi lusinan sarung tangan untuk si kecil? 🙂
-
Kaos Kaki
Sama halnya dengan sarung tangan, penggunaan kaos kaki juga dianggap bisa menghambat sensorik bayi. Apalagi kaos kaki yang terlalu ketat dan dipakai sepanjang hari.
Untuk bayi baru lahir saat ini disarankan untuk mengenakan celana yang memiliki tutupan pada kaki. Hal ini bertujuan agar kaki bayi tak terlalu pengap. Kaki yang dibiarkan bebas akan memberi bayi keleluasaan dalam bergerak dan merasakan lingkungan.
-
Popok kain
Popok kain? Penggunaannya memang praktis. Tinggal pakai. Namun seringkali membuat orang tua repot karena harus sering diganti apabila basah atau kena pup. Bila tak sering diganti, bayi biasanya akan resah dengan popok yang basah.
Masalah lain sering timbul ketika harus menyuci popok kain. Musim hujan membuat popok susah kering. Seringkali para ibu mengeluhkan stok popok yang menipis apabila musim hujan lantaran popok tak kunjung kering.
Sekarang, penggunaan popok mulai digantikan dengan popok sekali pakai atau diapers. Diapers selain praktis juga membuat bayi lebih nyaman karena menjaga pantat bayi selalu kering. Saat ini ada banyak merek diapers yang beredar di pasaran. Ada yang ekonomis dan adapula yang premium.
Diapers premium biasanya lebih lembut dan nyaman bagi bayi. Penggunaan diapers yang lembut dan nyaman sangat diperlukan terutama buat bayi baru lahir agar kulitnya selalu kering. Mereknya pun beragam.
Sejak kelahiran Bintang, Azizah dan sekarang Arsyad saya sudah mencoba beberapa merek. Ada Mamypoko, Merries dan terakhir Goon. Untuk bayi ketiga, Arsyad, saya mulai memakaikan Goon lantaran teksturnya yang lembut dan daya serap yang bagus.
Diapers Goon juga lebih tipis dibanding diapers premium lain. Cuttingnya juga besar dan lebih pas untuk bayi. Karena untuk New Born, saya memilih menggunakan Goon Premum, Excelent Dry yang memiliki daya serap relatif lama.
Oya, untuk diapers buat bayi baru lahir ini ada dua tipe, yaitu pants dan tape. Menurut saya, tipe tape paling pas untuk dikenakan bayi baru lahir lantaran lebih nyaman dan mudah digunakan. Sedangkan tipe pants bisa dipakaikan setelah bayi berusia satu bulan dan ukuran S.
Keberadaan diapers ini membuat fungsi popok kain kini makin bergeser. Banyak keluarga, termasuk saya memilih menyetok diapers dalam jumlah banyak dibanding menyetok popok kain. Nah itu dia beberapa perlengkapan yang dulu pernah ngehits namun sekarang sudah jarang dipakai.
Selamat mempersiapkan kelahiran si buah hati ya.
Related Posts
-
Batas Usia Kehamilan yang Dibolehkan Naik Pesawat
88 Comments | Jan 4, 2016
-
Rahasia Sukses ASI Eklusif Dimulai dari Hati
25 Comments | Aug 1, 2016
-
4 Faktor Penyebab Perut Kram dan Haid tidak Normal
1 Comment | Nov 23, 2018
-
Pendidikan Anak di Era Industri 4.0, Pelajari STEAM
No Comments | Jun 7, 2018
About The Author
ira guslina
Duniabiza adalah website yang mengulas seputar gaya hidup, parenting dan inspirasi. Temukan kami di Email :duniabiza@gmail.com ; Twitter & Instagram : @duniabiza, Facebook : dunia biza
Trims ia Infonya, biar ntar klo punya Baby bisa lebih cermat terkait Urgensi beli barangnya dan perlengkapannya … heee
yes mas. kadang ada perlengkapan yang sebenarnya ga dibutuhin tapi cuma menjawab maknya kalap saat belanja. hihi
Dari lima perlengakapan ini aku beli yg banyak itu bedong dan popok. Kalauy sarung tangan dan gurita memang gak dibeli. tapi nyatanya dua benda ini tak lama dipakai. popok bayi apalagi. mata kalap waktu pesta diskon online jadi sudah nyetok diapers yang banyak. lebih hemat dan praktis. dibanding popok kain pakai diapers simple dan yang penting aman buat bayi.
saya pilih pakai diapers juga karena praktisnya itu mba. apalagi musim hujan jadi ga perlu susah nunggu jemuran
Mbak Ira saya banget nih. Duh kemarin buat lahiran baby beli banyak2. mungkin karna anak pertama. Mama suruh beli gurita juga, dilalah nyampe RS malah disuruh buka. Ga kepake deh.
Oya, untuk popok awalnya milih pakai kain tapi ga cocok dan ribet. jadinya sekarang ganti pospak. alhamdulillah anaknya cocok, ga iritasi. Saya pakai mamypoko kadang merries dan cocok. Memang popok kain sama sekali ga tersentuh deh.
pakai diapers yang penting ketemu yang cocok sama kulit bayi ya mba, Sayang banget kalau salah pilih dan si baby jadi iritasi.
Semua itu sudah saya beli mbak, tapi jumlah secukupnya. Insya Allah tetep dipakai, tapi memang gak bakal lama kayaknya. Paling sebulan doang, terus disimpen deh buat adeknya kelak. Haha
Tapi emang sih, pengalaman pertama nyiapin perlengkapan bayi harus bener-bener cermat, mana yang bener-bener butuh, mana yang sekedar memenuhi nafsu emaknya ini. hihi
iya mba rosa, penting banget untuk cermat. oya, kalau saya gurita memang ga beli. cuma popok dan bedong yang di luar ekspektasi karena ujungnya si dedek dipakaikan baju baby dan diapers. Untungnya diapers yang sekarang dipakai cocok sama Arsyad, jadi nyaman dan bikin tenang.
Mba Ira,
Gurita Bayi paling hanya dipakai seminggu doang. Hehhee
Saya ketiganya sama sekali ga pakai gurita mba. Paling popok itu pun cuma sebentar
Wah udah lahiran ya mbak Ira? Selamat semoga selalu menjadi kebanggaan orang tua.
*duh serasa mencium harumnya bayi*
iya mba, sudha 24 januari lalu, alhamdulillah sekarang si dedek makin aktif. sini mba ke sini biar bisa nyium babynya langsung.
aku juga pilih pakai diapers ketimbang popok kain mba. tapi pilih diapers harus pintar2 yang cocok sama bayi kalau tidak kasihan dedeknya bisa kena ruam. Nyari bahan yg lembut dan ga gampang bocor.
setuju mba. untuk si kecil harus yang terbaik ya. Saya sempat coba-coba pakai beberapa merek. tapi sekarang sudah betah pakai GooN. Sepertinya juga cocok sama adeknya.
iya mba, sudha 24 januari lalu, alhamdulillah sekarang si dedek makin aktif. sini mba ke sini biar bisa nyium babynya langsung. 🙂
Iyees, bener itu Mba Ira.. Aku pas anak pertama beli gurita sama sekali gak dipake dong.. hehe. Bedong juga beli tp dipakainya sebentar bangeeettt.. 😀
Thanks buat infonya, mbak Ira. Ini jadi guidance saya kalau beliin kado buat temen baru lahiran.
soal kaos kaki aku baru tahu lho mba…
Aku belom punya bayi. Tapi boleh lah ini sebagai bahan diskusi sama calon pasanganku.
Oiya, calon pasanganpun aku belum lah punya =(
bener banget mba semuanya ga terpake kerasa sama kek aku 🙂
Wah ini info yang tak butuhkan nanti kalo kelak punya anak , makasih mbak infonya
Mbak. Aku juga udah coba banyak diapers tapi memang susah gampang nyari yg pas. Ada yg murah ee malah bikin bikin ruam. Ada yg mayan bagus tapi harganya bikin kantong jebol. Mamypiko dan meries udah nyoba. Tapi yg goon belum. Spertinya boleh dicoba. Kalau Mbak Ira cocok saya juga mau coba.
Yang susah itu jelasin sama orang tua kalau barang2 itu sekarang udah mulai ditinggalkan Mbak. Maklum orang kampung masih percaya aja sama mitos. Misal ga pake Gurita ntar perutnya ga langsing ehehe
Gurita and popok kain nyaris nggak kepakai blas. Jadi pas mau melahirkan lagi ya nggak beli, tapi tetap dicuci ulang tapi ujung2nya disimpan lagi di lemari hi hi. Sekarang mau ngeluarin dan nyuci ulang clodi si kakak supaya hemat pengeluaran buat beli pospak 😀
Di kampungku, beli baju bayi paling 1-2 potong, yg lain lungsur dr sodara, hihihi. Jd kan gak mubadzir2 amat. utk pampers, perlu bgt tuh apalagi pas hujan gini
Sarung tangan biasanya sedikit, yg banyak beli itu kaos kaki. Saya jg lihat di puskesmas bayi2 udah gak pakai gurita
Jarena belom punya pengalaman jadi di simpen dulu buat mempersiapkan nanti. Hehehe mudah2an disegerakan
wah baru tau gurita bahaya juga pada bayi yang baru lahir bisa bisa menghambat jalur pernafasan si bayi tuh ya. kalo kaos kaki setuju banget ponakan saya di pasangin kaos kaki malah di buka sendiri ama dia haha
Sarung tangan dan kaos kaki mungkin baru berlaku dipake kalo cuaca dingin aja ya, atau emang tinggal di dataran tinggi.
Noted, Mbak Ira. Seandainya nanti Allah menganugerahkan aku anak, aku bakal ngindarin beli yang ga perlu ini
Bermanfaat sekali infonya. Cocok buat sy yg belum punya bayi.
Point no. 1 bener banget mbak! Gurita, wkwkwkwk.. beli banya ujung-ujungnya kepakai cuma 2 biji. itupun cuma selama belum puput aja. Padahal pas ke DSA pakai gurita, langsung di copot dan dibuang ke tong sampah sama dokter anakku dulu wkwkwkwk..
gurita bayi, mama punya banyak, tapi udah dikasih ke yang membutuhkan. hehehe.
Saat anak pertama kalap belinya, yang kedua, pakai aja punya kakakmu hahaha.
Kalau gurita dulu aku gak beli, tapi dibeliin ortu pdhl jg gk pernah dipakai hehe TFS mbk
Hihihi..bener Mbak Ira, gurita dipakainya hanya sebentar. Gak dipakai lagi, karena tau ternyata enggak baik. Terus kaos kaki sama sarung tangan juga, paling dipakai sebentar. Kalau bayi gerak-gerak terus, copot deh…^_^
Hehehe.. iya ya, Mbak. Jadi mikir.. bayinya orang Amrik, orang Asia sebelah mana gitu deh, mereka dipakein gurita ngga ya? :))
Iih…aku beli semua, mba Iraa..
Heuuheuu dan baru tau kalo itu kurang bermanfaat bahkan menghambat perkembangan motorik anak.
Haturnuhun, mba..infonya.
Bener banget mbak ira. Aku gurita ga pake, bedong cuma sebentar, sarung tangan n popok kain juga
kayaknya bedong , perlengkapan bayi yg banyak di beli …..
Dulu Faraz udh gak pake gurita jg koq Mbak, siksa banget kayaknya ya lihat bayi dipakein gurita, emaknya aja sesak nafas klo harus pake gurita gmana bayi, huhuhuhh.
Jadi pengen coba pakein Cadebay nanti Goon, secara Faraz dari lahir Mamypoko is number uno, jadi penasaran dgn Goon ini
Diapers praktis tapi juga nambah sampah yg sulit terurai di bumi. Bayangkan bila semua bayi di dunia memakai memakai diapers,,brapa tumpukan sampah yg akan terjadi dan akan bertambah setiap hari,,lalu kapan itu akan terurai, mungkin malah akan membentuk benua sampah baru di beberapa puluh tahun kedepan. Jangan jadikan bayi kita alasan untuk nyampah, jangan bentuk mereka menjadi sosok egois yg cm ngerti caranya membuang tanpa peduli akibat dr buangannya setiap hari.
aku masih anak kecil nyimak aja deh buk ibuk 🙂