Jatuh Cinta dengan ASUS ZenBook 13/14/15”, The World’s Smallest Laptop

Saat performa, ketangguhan dan estetika menjadi satu. Tak ada pilihan selain menjadi semakin cinta. 

***

Grand Ballroom Hotel Pullman Central Park siang itu, Selasa, 17 Januari 2019 dipenuhi seribu lebih undangan. Mereka datang dari berbagai pelosok negeri. Ada pekerja media, blogger, distributor, penggemar setia produk ASUS yang datang dari berbagai kota.

Kerlap-kerlip cahaya diiringi dentum suara yang keluar dari pengeras suara menaungi ruang berkapasitas 4.000 orang. Sungguh penuh dengan sukacita. Semuanya datang menjadi saksi lahirnya sejarah baru dunia laptop dan notebook tanah air.

Dari bangku di deretan belakang, saya diliputi rasa penasaran, sehebat apakah Laptop ZenBook terbaru yang dikeluarkan ASUS kali ini?

Ya… Bila melihat sepak terjang hadirnya ASUS sejak pertama kali berdiri, perusahaan ini memang sering membuat kejutan dan menorehkan prestasi. Pada 2014, ASUS meraih lebih dari 721 penghargaan di seluruh dunia untuk produk Zenfone. Dan pada 2016 mereka memenangkan 4.511 penghargaan dari organisasi teknologi terpandang dan media IT sedunia.

Dari sisi market share, Wow banget bukan? Makanya ketika mendapat undangan untuk menghadiri peluncuran Laptop ZenBook 13/14/15” hari itu, saya sangat exciting sekali. Sejarah apa lagi yang akan dibuat? Hmmm….Tak sabar menunggu kejutan.

Dan tara…., Saat yang ditunggu-tunggu itu pun tiba. Maka kecanggihan dan keunggulan produk ZeenBook terbaru itu pun terpampang di depan mata saat  TV layar datar raksasa itu mulai bercahaya, diiringi sebuah tayangan yang menggugah dan memecah suasana.  Menjadi tanda lahirnya sejarah baru….

 

Do You know as technology advances, many idea our ancestor never projected, here we are..

When do you have realized how life have changed between now and then

You are staring and screen that tell you what to do we crave to discuss what it now

 Through which we see the world through which the world see us.

Has our previous device display wide enough

Are the one we have elegant enough and the one we carry behind.

Everyone walks around these question. So lets us prepare for the answer for the best was already here

 

 

Wow…! Luar biasa. Saya tak bisa mengelak. Narasi pembuka yang sangat mengena karena memang kenyataan-kenyataan itulah yang memang kini tengah saya hadapi. Ketika laptop yang saya pakai sudah tak cukup tangguh lagi mengikuti ritme dan dan beban pemakaian laptop yang semakin menggila. Menjadi blogger, writer, dan juga mahasiswa pascasarjana. Setiap hari bergelut dengan laptop yang diboyong ke mana-mana. Has our previous device display wide enough?

Hal yang tak kalah mengena itu adalah pertanyaan yang terakhir, are the one we have elegant enough?

Wua…. Soal elegan ini saya tak bisa menyangkal, ini kini menjadi hal yang tak terhindarkan. Bagaimanapun harus diakui performa dan tampilan laptop yang elegan akan menambah percaya diri saat berada dalam diskusi terbuka. Apalagi bila sedang menjadi peserta di sebuah forum ilmiah atau konferensi. Keberadaan laptop yang elegan dan eye catching tentu akan membuat performa menjadi lebih maksimal.

Pertanyaan-pertanyaan itu pula yang membuat saya bersemangat untuk mengikuti peluncuran produk terbaru ASUS siang itu. Seperti apa? Benarkah the answer for the best was already here? Dan jawabannya adalah Yes.

Big YESS. Saya tak sia-sia datang ke acara. Tiga varian ASUS ZenBook yang diluncurkan siang itu, ZenBook 13 UX333, ZenBook 14 UX433, dan ZenBook 15 UX533 telah membuat saya jatuh cinta hingga ke dasar terdalam!

 

ASUS Zenbook terbaru lebih ramping dibanding laptop sejenis

 

Bukan Sekadar The World Smallest Laptop

Yap. The world smallest laptop. Inilah sejarah baru yang dihadirkan oleh ASUS setelah 30 tahun berdiri. Ketiga varian Zenbook yang diluncurkan merupakan yang teramping dan paling ringkas di kelasnya. Kehadiran ZenBook 13 UX333, ZenBook 14 UX433, dan ZenBook 15 UX533 ini bahkan mengalahkan pesaing yang merupakan pionir untuk teknologi ultrathin.

Ketiganya merupakan ultrabook premium yang menggunakan desain frameless NanoEdge Display yang menghadirkan bezel ultra-tipis. Hal yang membuat ketiga seri laptop ini memiliki bodi yang ringkas dibanding laptop lain di kelasnya adalah teknologi NanoEdge Display.

Tepuk tangan membahana tatkala Jimmy Lin, Regional Director ASUS South East Asia tampil ke atas panggung.  Dengan bersemangat ia menyampaikan produk ASUS kali ini merupakan seri istimewa. Dengan screen-to-body-ratio mencapai 95%, laptop ini mampu menghadirkan pengalaman visual tanpa batas dan belum pernah ada sebelumnya.

“Ketiga laptop ini merupakan standar baru untuk perangkat ultraportable,” ujar Jimmy disambut riuh rendah audience.

 

Apa yang membuat ZenBook 13 UX333, ZenBook 14 UX433, dan ZenBook 15 UX533 Istimewa?

Tipis dan seksi. Inilah keunggulan utama yang saya paling saya suka. Ringkas untuk digotong ke mana-mana. Dengan menggunakan salah satu varian ini, saya jadi berpikir saat melakukan perjalanan tidak perlu lagi memikirkan space besar untuk penyimpanan di dalam tas. Juga tak perlu khawatir beban berat tertumpu di bahu.

Bayangkan bila duduk di seminar, atau saat berbicara dalam conference, dengan salah satu dari ZenBook 13 UX333, ZenBook 14 UX433, dan ZenBook 15 UX533 di atas meja, rasanya tak berlebihan bila rasa percaya diri makin kentara. Membuat mood untuk berbicara di depan publik menjadi lebih menyala.

Untuk dibawa kuliah, dan diboyong tiap hari tentu juga pas. Paling tidak saya hanya perlu memikirkan beban dari  buku-buku diktat perkuliahan.

Yap. ZenBook seri terbaru ini memang tipis. Standar baru laptop ultraportable Seri ZenBook terbaru hadir sebagai standar baru untuk ultracompact dan ultralight laptop. Laptop ini memiliki dimensi paling ringkas di kelasnya berkat penggunaan teknologi NanoEdge Display. Teknologi tersebut mampu menghadirkan desain frameless dengan bezel sangat tipis di keempat sisi layar.

NanoEdge Display mampu memaksimalkan tampilan layar dan meminimalisir penggunaan rangka. Teknologi ini membuat layar seri ZenBook terbaru kali ini memiliki screen-to-body ratio hingga 92%. Penggunaan teknologi NanoEdge Display pada seri ZenBook terbaru menghasilkan tampilan visual yang belum pernah ada sebelumnya. Didukung dengan resolusi tinggi teknologi NanoEdge Display mampu menghadirkan pengalaman  yang lebih immersive dengan distraksi visual lebih minim. Cocok banget kan untuk pekerja di industri kreatif seperti saya. Hihi…

 

 

Tak sekadar tipis, ada banyak keistimewaan yang disajikan oleh ketiga ZenBook yang baru diluncurkan ini. Khusus ZenBook 13 UX333 dan ZenBook 14 UX433, keduanya hadir dengan numpad virtual yang bisa diaktifkan melalui tombol khusus. Ketika tombol ditekan, numpad akan muncul di touchpad menggunakan LED khusus dan menggantikan fungsinya. Semua model ZenBook terbaru ini juga sudah dilengkapi dengan kamera infra-merah yang terintegrasi dengan sistem face login menggunakan Windows Hello.

Hal lain yang membuat ZenBook ini istimewa adalah kombinasi performa dan mobilitas utama seri ZenBook. Tentu saja lini terbaru ZenBook kali ini masih hadir dengan ciri khas tersebut. Tiga lini ZenBook terbaru sudah ditenagai oleh prosesor Intel Core generasi ke-8 yang hemat daya sekaligus memiliki performa yang tinggi. Selain itu, ultrabook ini juga sudah dilengkapi dengan chip grafis dari NVIDIA dan menggunakan penyimpanan M.2 NVMe PCIe SSD yang sangat cepat.

Tidak hanya elegan dan berperforma tinggi, lini ZenBook terbaru juga tampil dengan bodi yang lebih kokoh. Menggunakan desain bodi khusus yang sudah tersertifikasi Military Grade MIL-STD 810G, ZenBook ini bisa aman dari benturan. Jadi saat dimasukkan di dalam tas saya tak perlu terlalu khawatir dengan keamananya. Apalagi untuk saya yang memang lebih suka membawa ransel ke mana-mana.

Meletakkan laptop di punggung dan membawanya keluar masuk kampung untuk penelitian tentu tidak akan membuat khawatir. Nyatanya, laptop ini sudah melewati serangkaian pengujian ekstrem seperti guncangan, jatuh, penggunaan di ketinggian, uji penggunaan dengan tes di suhu tinggi dan rendah hingga uji banting dan getaran. ZenBook juga lolos berbagai pengujian ekstrem mulai dari uji ketinggian, uji suhu dan kelembapan, hingga uji banting dan getaran. Jadi apa yang perlu dikhawatirkan.

Bagi saya yang suka apa adanya, menulis seingatnya. Bahkan ketika dalam perjalanan di pesawat, kereta, maupun di atas kapal,  tak jarang saya membuka laptop dan menuangkan gagasan. Karena di situlah ide berada. Ditemukan di antara romantika perjalanan. Maka saat ide itu tiba hanya satu yang saya harapkan. Kenyamanan.

 

 

Untuk urusan kenyamanan, performa laptop sangatlah membantu mood. Apalagi kalau keyboard yang ada bisa dioperasikan dengan nyaman. Urusan mengetik akan menjadi lebih lancar. Tidak perlu merasa kepanasan saat laptop diletakkan di atas paha ketika duduk selonjoran sambil mengetik. Sirkulasi udara yang lebih lancar membuat laptop tak cepat panas.

Capek berpikir dan ingin sedikit refreshing, tinggal hidupkan musik atau film. Performa audio dengan kualitas premium siap menemani. Untuk urusan kenyamanan ini, ASUS ZenBook varian terbaru ini sudah siap dengan ErgoLift Design, sebuah rancangan yang sudah mendapat penghargaan secara internasional. Fitur ErgoLift Design yang akan mengangkat bodi laptop dan membentuk sudut 3 derajat ketika digunakan. Sudut tersebut dapat meningkatkan kenyamanan saat mengetik sekaligus meningkatkan performa audio serta pendinginan.

Melengkapi NanoEdge Display yang inovatif adalah desain elegan pada bodi laptop ini. Sama seperti pendahulunya, desain bodi seri ZenBook terbaru menggunakan konsep Zen dengan spun-metal finish di bagian belakang layarnya. Dua pilihan warna juga telah disediakan, yaitu Royal Blue yang memberikan kesan mewah dan premium. Sementara warna Icicle Silver hadir dengan nuansa unik dan elegan. Pilihan warna Burgundy Red juga akan hadir pada ZenBook 13 UX333FN.

Dirancang sebagai perangkat penunjang produktivitas on the go, ZenBook 13 dan 14 telah hadir dengan fitur eksklusif ASUS NumberPad. Fitur ini merupakan pengganti tombol numpad fisik yang tidak bisa dihadirkan di laptop berukuran kecil. Hanya dengan menekan ikon di ujung touchpad, NumberPad akan muncul lewat lampu LED yang sudah terintegrasi dengan touchpad.

NumberPad berguna untuk pengguna yang sering memanfaatkan tombol numpad untuk memasukkan data ataupun melakukan perhitungan lewat aplikasi kalkulator. Sementara di ZenBook 15, ASUS tetap menghadirkan tombol numpad fisik karena dimensi laptop ini cukup besar untuk menampung tombol tersebut.

 

 

 

Semua model seri ZenBook terbaru hadir dengan 3D infrared (IR) camera yang memiliki kemampuan memindai wajah bahkan dalam kondisi gelap. Penggunaan kamera canggih ini memungkinkan proses pemindaian wajah untuk login menggunakan Windows Hello menjadi sangat cepat. Tidak seperti laptop lain yang memposisikan kamera di bawah layar agar bezel bagian atas tetap tipis, seri ZenBook terbaru ini tetap hadir dengan kamera yang diposisikan berada di atas layar.

Laptop yang dirancang untuk para pekerja mobile tentu saja wajib memiliki fitur konektivitas yang sangat baik. Itulah kenapa ZenBook terbaru tetap tampil dengan USB 3.1 Type-A sehingga penggunanya tetap bisa menghubungkan berbagai perangkat yang dibutuhkan.

Untuk perangkat modern, ASUS menyediakan port USB 3.1 Gen 2 Type-C yang memiliki kecepatan transfer data hingga 10Gbps. Sebagai tambahan, port HDMI, combo audio jack, dan pembaca kartu MicroSD juga menjadi bagian penting dari jajaran laptop ZenBook terbaru. Sama seperti seri ZenBook lainnya, kenyamanan penggunaan merupakan salah satu prioritas ASUS.

Di luar urusan tampilan. Secara performa, ASUS ZenBook 13/14/15” terbaru ini meninggalkan laptop di kelasnya. Selain mengedepankan Ergo Lift Design, ZenBook ditunjang prosesor Intel Core generasi ke-8, RAM 16 GB. Ruang penyimpanannya pun besar dan tidak membuat performa laptop menjadi lambat karena menggunakan M.2 NVMe PCIe SSD. Opsi GPU NVIDIA GeForce MX150 tersedia untuk ZenBook 13 dan 14. Sedangkan ZenBook 15 ditenagai oleh GPU yang lebih kencang yaitu NVIDIA GeForce GTX 1050 Max-Q.

Semua model ZenBook terbaru juga sudah menggunakan NVMe PCIe SSD berperforma tinggi dengan kapasitas hingga 512GB, serta dilengkapi dengan RAM hingga 16GB. Semua spesifikasi tersebut membuat lini ZenBook terbaru sangat ideal digunakan sebagai laptop sehari-hari yang serba guna, baik itu untuk bekerja, menikmati hiburan, membuat konten, hingga bermain game kasual.

 

Sebagai laptop yang bisa menemani berbagai kegiatan penggunanya, semua model ZenBook dilengkapi dengan gigabit-class WiFi serta ASUS WiFi Master Technology, memastikan jajaran laptop ini selalu memiliki koneksi jaringan yang stabil. Sebagai tambahan, Bluetooth 5.0 memungkinkan ZenBook terbaru dapat dihubungkan dengan berbagai perangkat terkini.

Bagaimana dengan baterai? Didesain untuk penguna dengan mobilitas tinggi, ASUS ZenBook terbaru hadir dengan ketahanan baterai yang tinggi yaitu 14 jam untuk seri ZenBook 13 dan 14, serta 16 jam untuk seri ZenBook 15. Ketahanan baterai tersebut memastikan pengguna dapat beraktivitas seharian tanpa perlu mengisi daya baterai laptop ini.

Teknologi ini sangat membantu sekali dalam proses kreatif. Mengedit gambar, membuat desain dan edit video. Yap. Soal urusan mengedit video ini seringkali menjadi kendala kalau menggunakan laptop dengan performa apa adanya. Bayangkan bila proses kreatif dikerjakan dengan laptop canggih, hasilnya pasti akan sangat memanjakan daya imajinasi. Ya kan.

 

Memanjakan Mata

 

Estetika! Yup, selain keunggulan performa, ZenBook merupakan seri laptop yang tidak hanya mengedepankan estetika. Termasuk dalam peluncuran ZenBook 13 UX333, ZenBook 14 UX433, dan ZenBook 15 UX533.  Untuk itulah ASUS berkolaborasi dengan desainer fashion ternama Sebastian Gunawan dengan menghadirkan tas ZenBook yang didesain secara eksklusif oleh Sebastian Gunawan.

Dengan mengangkat motif diagonal, Sebastian menonjolkan keseimbangan yang menjadi konsep utama hadirnya ZenBook. Bahwa performas, estetika, dan design menjadi kekuatan utama ZenBook yang dihadirkan untuk pengguna setia.

 

Make the world smallest. Make the world easiest.

 

Hmmm… Kolaborasi yang membuat saya makin jatuh cinta. Memantapkan hati untuk #2019PakaiZenBook #ASUSAja 🙂

 

 

 

11 Comments

Add a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *