Cara Mendapatkan Bonus Token Listrik Pra Bayar PLN

Pagi ini salah satu grup Whatshapp yang saya ikuti mendadak heboh. Perkaranya, diinformasikan PT PLN sedang bagi-bagi BONUS PULSA TOKEN LISTRIK. 😆😆 Saya jadi semangat.. Iya dong, gratisan lagi… 😇😇

Setelah mencermati perbincangan saya pun penasaran uji keberuntungan. Tak perlu menunggu lama, saya langsung menuju meteran listrik dan mengikuti petunjuk. Dan setelah di coba… BERHASIL… KWH listrik kami nambah cuma-cuma.

Tapi ‘bonus’ pulsa token listrik ini sepertinya hanya berlaku untuk pelanggan listrik prabayar. Karena kalau pasca bayar kan tidak ada mekanisme pengisian pulsa. Setiap bulan sudah ada petugas yang mastiin pemakaian dengan tagihannya sama atau tidak.

Baca Juga: Cara Mendapatkan Bonus Token Listrik Gratis Terbaru 2020

Lalu Bagaimana Cara Mendapatkan BONUS PULSA Listrik dari PLN ini?

Berikut langkah dan cara mendapatkan Token listrik Gratis dari PLN tersebut:

• Kunjungi halaman infoprepaid PLN, alamatnya Klik di sini PLN Infoprepaid

Tampilan lamannya begini

• Masukan id pelanggan atau nomor meteran di kolom yang telah disediakan. HARUS persis sama ya.

• Muncul riwayat pembelian voucher serta id kita
• Di bagian KWH Non Tunai paling bawah muncul deh BONUS PULSA di kolom JENIS TOKEN.

• Masukan 20 digit di kolom TOKEN ke meteran listrik seperti yang biasa kita lakukan sewaktu mengisi pulsa.

Setelah di cek.., eee alah… ternyata bukan bonus… tapi jumlah KELEBIHAN BAYAR kita ke PLN. Jadi jumlah KWH yang masuk itu berasal dari akumulasi setiap kelebihan pulsa listrik yang kita beli.

Lho kok bisa ada kelebihan? Nah saya gak tahu pasti. Yang jelas pagi ini saya dapat pulsa listrik tambahan. Bahkan salah satu teman yang ada di grup WA mengaku dapat dua kali lipat dari KWH listrik yang dia punya.

Eh apa semua bisa dapat? Hmmm ada juga teman yang ga beruntung. Begitu dia masukkan nomor token tidak muncul apa-apa.

Apakah ‘bonus’ listrik ini hanya untuk Kelebihan Bayar? Ternyata tidak. Juga terdapat komponen kompensasi dari PLN yaitu

1. Biaya pengganti atas Tingkat Mutu Pelayanan yang tidak sesuai dengan yang ditetapkan. Besaran kompensasinya sudah ditetapkan PLN. Apa saja yang diganti PLN?

Pertama, jumlah batas pemadaman dalam satu bulan melebihi jumlah yang telah ditetapkan. 

Kedua, lama pemadaman juga menentukan ‘bonus’ atau kompensasi.  Ketiga, jika kecepatan pelayanan PLN dalam menangani penambahan daya listrik pelanggan dinilai lamban.

Keempat, kesalahan petugas PLN dalam membetulkan meteran listrik. Kelima soal kecepatan mengoreksi rekening listrik. Batasan maksimal koreksi rekening listrik selama 3 hari, namun jika petugas mengerjakan lebih dari 3 hari, maka konsumen berhak mendapatkan kompensasi dari PLN.

Jadi kalau tidak muncul di TRANSAKSI NON TUNAI… berarti PLN udah bener ngasih pulsanya tiap beli… 😀 nggak jadi dapat bonus deh…

Eh tapi kenapa ya sekarang kalau pelanggan baru harus pakai listrik pra bayar? Berikut beberapa pertimbangan mengapa pindah ke Pra Bayar patut dipertimbangkan:

1. Informasi lebih terbuka.

Kita dapat mengetahui berapa sisa energi listrik yang dapat dikonsumsi. Informasi ini membuat kita lebih bisa mengatur konsumsi energi.

2. Tidak perlu ngotot-ngototan dengan petugas pencatatan akibat selisih tagihan.

Pernah nggak sih, tiba-tiba tagihan listrik anda melonjak puluhan kali lipat. Dari konsumsi yang biasanya ratusan ribu tiba-tiba melonjak berjuta-juta. Apalagi kalau kita ngotot ga bayar dan berujung pencabutan listrik.  Susah kan ya…

Dengan model pra bayar masalah ini tidak akan ketemu. Kenapa? Karena kita telah mengetahui jumlah listrik yang kita punya ketika membeli.

3. Voucher fleksibel

Dengan model prabayar maka kita dapat mengatur pembelian voucher sesuai model aliran pemasukan. Kalau pemasukannya mingguan maka listrik yang dibeli dapat disesuaikan. Beli Pulsa Listrik lebih kecil. Nilai Pulsa Listrik (voucher) bervariasi mulai Rp20.000 s.d. Rp1 juta.

Kelemahannya? Setiap transaksi bakal dikenai biaya adm oleh bank atau minimarket. Biayanya juga bervariasi. Bisa juga ndak ada biaya dengan langsung beli di kantor PLN, tapi mengingat biaya parkir, waktu atau transportasi ke lokasi. Mirip-miriplah yaa…