Ini 7 Bidang Kerja yang Bakal NgeHits Setelah 2020

Di tengah tatanan dunia yang terus berubah, tak ada jalan untuk menyerah. Waktunya berbuat sesuatu atau menyerah kalah.

***

Temans, merasa nggak sih sekarang dunia berubah begitu cepat. Banyak pekerjaan yang di masa lalu sangat diidamkan sekarang justru dalam posisi yang sulit. Contohnya para bankir, artis, dan media. Seiring bergesernya trend dan gaya hidup masyarakat, bidang kerja yang dibutuhkan juga berubah.

Dulu boleh jadi pekerjaan di bank memiliki pamor yang bagus. Selain itu pekerjaan ini juga banyak menampung tenaga kerja. Namun, seiring hadirnya ATM dan mesin setor tunai, kini kebutuhan akan tenaga teller di bank-bank semakin sedikit. Makanya tak jarang kita lihat ada bank yang hanya dilayani oleh satu teller.

Kebutuhan akan taksi konvensional, agen pemandu wisata, hingga agen perjalanan juga berkurang seiring lahirnya berbagai aplikasi yang didukung teknologi GPS. Fenomena ini pun turut dibahas dalam World Economic Forum– tempat bertemunya para pemimpin bisnis dunia, pemimpin politik, hingga cendekiawan terpilih–.

Para pemimpin dunia ini memperkirakan dalam lima tahun ke depan, sepertiga pekerjaan yang dianggap menjanjikan hari ini tidak akan lagi mendapatkan tempat yang sama.

Lalu apa hubungannya dengan blogpost kita kali ini? Hmm, bisa saja ya tidak berguna langsung buat temans, tapi bisa jadi bahan bacaan dan referensi untuk keluarga dan bahkan anak kita. Agar dapat menyampaikan kepada saudara atau teman yang sedang membutuhkan pendampingan rencana sekolah yang dibutuhkan.

Yap. Tentu saja setiap orang memiliki keinginan, dan pilihan masa depan. Bahkan apa yang dipelajari di sekolah belum tentu bermanfaat untuk kelak. Seperti menghapal pitagoras atau rumus fisika misalnya :-).

Tapi tidak ada salahnya lho temans mengajak mereka yang akan melanjutkan pendidikan tentang apa yang dibutuhkan dan dicari dalam dunia kerja masa depan?

Berikut 7 bidang kerja yang akan ngehits setelah 2020

  1. Data analis

Melimpahnya informasi yang tersedia di era internet membuat industri membutuhkan orang-orang yang mahir melakukan analisa data. Mereka akan memilah data yang perlu diketahui dan mana yang tidak akan berdampak pada perusahaan.

  1. Ilmu komputer dan matematika

Ini masih merupakan dampak kemajuan internet. Industri yang semakin efisien membutuhkan programmers, software developers, information security analysts, dan beragam pekerjaan yang terkait dunia ini.

  1. Arsitek dan Enginer

Untuk dua bidang ini, World Economic Forum memperkirakan masih akan terus dibutuhkan. Perancang yang akan semakin banyak dibutuhkan adalah mereka yang menekuni biochemicals, nanotechnology, robotics, and materials.

 

chemical, bidang ilmu yang dibutuhkan

 

  1. Tenaga Pemasar yang handal

Pekerjaan bidang ini tentu akan  makin dibutuhkan. Melimpahnya informasi diperoleh calon konsumen membuat sebuah produk tidak dapat terjual dengan mudah. Dibutuhkan tenaga pemasar yang mampu meyakinkan calon konsumen di abad keterbukaan ini.

  1. Manajer yang cakap

WEF menyatakan dalam lima tahun ke depan industri membutuhkan banyak level manajer yang mampu memberikan pandangan luas. Mereka dibutuhkan untuk memandu perusahaan menghadapi berbagai perubahan yang sedang terjadi.

  1. Produk designers

Kalau diberagam industri mereka dosebut divisi kreatif. Mereka yang merancang beragam produk baru di dalam industri dan meyakini dapat diterima pasar.

  1. PSDM

Yup. Karir di bidang sumber daya manusia memang tidak ada matinya. Setelah di abad sebelumnya divisi sumber daya manusia (SDM) lebih banyak berperan melakukan perekrutan. Di era baru ini, PSDM berperan memberikan ilmu baru bagi karyawan dengan sejumlah pelatihan untuk menghadapi dunia yang berubah.

Oh ya temans, dalam laporan WEF ini juga disampaikan beberapa keterampilan yang paling dibutuhkan agar tidak ketinggalan zaman. Beberapa keterampilan itu seperti mampu memecahkan masalah, berfikir kritis, kreatif, memimpin tim, dan bekerjasama dalam sebuah tim.

Selain itu perusahaan membutuhkan orang yang mampu mengelola emosi, mampu membuat keputusan sulit dengan alasan yang rasional, berorientasi pada pelayanan, mampu berunding serta bersikap supel.

 

10 Comments

Add a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *